Rasulullah
SAW bersabda kepada menantunya, Ali r.a. , ” Wahai ‘Ali, setiap sesuatu pasti
ada penyakitnya.
Penyakit
bicara adalah bohong,
penyakit ilmu adalah lupa,
penyakit ibadah adalah riya’,
penyakit akhlaq mulia adalah kagum kepada diri sendiri,
penyakit berani adalah menyerang,
penyakit dermawan adalah mengungkap pemberian,
penyakit tampan/cantik adalah sombong,
penyakit bangsawan adalah membanggakan diri,
penyakit malu adalah lemah,
penyakit mulia adalah menyombongkan diri,
penyakit kaya adalah kikir,
penyakit royal adalah hidup mewah, dan
penyakit agama adalah nafsu yang diperturutkan….”
penyakit ilmu adalah lupa,
penyakit ibadah adalah riya’,
penyakit akhlaq mulia adalah kagum kepada diri sendiri,
penyakit berani adalah menyerang,
penyakit dermawan adalah mengungkap pemberian,
penyakit tampan/cantik adalah sombong,
penyakit bangsawan adalah membanggakan diri,
penyakit malu adalah lemah,
penyakit mulia adalah menyombongkan diri,
penyakit kaya adalah kikir,
penyakit royal adalah hidup mewah, dan
penyakit agama adalah nafsu yang diperturutkan….”
Ketika
berwasiat kepada ‘Ali bin Abi Thalib r.a. Rasulullah SAW bersabda, “Wahai ‘Ali,
orang yang riya’ itu punya tiga ciri, yaitu : rajin beribadah ketika dilihat
orang, malas ketika sendirian dan ingin mendapat pujian dalam segala perkara. “
Wahai
‘Ali, jika engkau dipuji orang, maka berdo’alah, ” Ya Allah, jadikanlah diriku
lebih baik daripada yang dikatakannya, ampunilah dosa-dosaku yang tersembunyi
darinya, dan janganlah kata-katanya mengakibatkan siksaan bagiku…”
Ketika
ditanya bagaimana cara mengobati hati yang sedang resah dan gundah gulana, Ibnu
Mas’ud r.a berkata, ” Dengarkanlah bacaan Al-Qur’an atau datanglah ke
majelis-majelis dzikir atau pergilah ke tempat yang sunyi untuk berkhalwat
dengan Allah SWT Jika belum terobati juga, maka mintalah kepada Allah SWT hati
yang lain, karena sesungguhnya hati yang kamu pakai bukan lagi hatimu…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar